Apakah Anda pernah membuka kulkas dan menemukan genangan air di dalamnya? Kulkas berair adalah masalah umum yang sering dialami banyak pengguna. Meski terlihat sepele, air yang menggenang di dalam kulkas bisa berdampak pada kualitas penyimpanan makanan serta menurunkan kinerja kulkas itu sendiri. Untuk memahami lebih jauh kenapa kulkas berair, berikut beberapa faktor yang sering menjadi penyebab utamanya.
Daftar isi
1. Suhu kulkas yang tidak tepat
Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah di dalam kulkas dapat menyebabkan kondensasi berlebih.
Ketika suhu kulkas diatur terlalu rendah, es akan terbentuk lebih cepat di dalam freezer dan kemudian mencair, sehingga menimbulkan genangan air.
Sebaliknya, jika suhu terlalu tinggi, kelembaban di dalam kulkas akan meningkat, dan ini bisa menjawab pertanyaan kenapa kulkas berair.
2. Pintu kulkas tidak tertutup rapat
Salah satu alasan kenapa kulkas berair terus adalah pintu kulkas yang tidak tertutup rapat.
Segel pintu yang longgar atau rusak memungkinkan udara luar yang hangat masuk ke dalam kulkas. Hal ini menyebabkan perubahan suhu mendadak di dalam kulkas dan memicu kondensasi, yang akhirnya menghasilkan air berlebih.
Udara hangat yang terus-menerus masuk juga membuat kulkas bekerja lebih keras, sehingga memperburuk masalah.
3. Saluran pembuangan air tersumbat
Saluran pembuangan air yang terletak di bagian belakang kulkas berfungsi untuk mengalirkan air hasil defrost.
Jika saluran ini tersumbat oleh kotoran atau sisa makanan, air tidak dapat mengalir keluar dengan lancar. Akibatnya, air akan menggenang di dalam kulkas, terutama di bagian bawah.
Baca Juga: Cara Mengatasi Kulkas Berair Tanpa Ribet
Apabila Anda bertanya kenapa kulkas berair terus, saluran pembuangan yang tersumbat bisa menjadi penyebabnya.
4. Penumpukan es di freezer
Penumpukan es yang berlebihan di dalam freezer adalah faktor lain kenapa kulkas berair. Ketika es yang terbentuk tidak mencair dengan sempurna, es tersebut akan meleleh secara berlebihan dan menimbulkan genangan air di bagian bawah kulkas.
Hal ini biasanya terjadi karena kerusakan pada sistem defrost otomatis, yang seharusnya mencairkan es secara perlahan.
Baca Juga: Kulkas 2 Pintu Tidak Dingin? Ini Penyebab dan Solusinya
5. Posisi kulkas tidak seimbang
Posisi kulkas yang tidak tepat juga bisa menyebabkan masalah berair. Kulkas yang terlalu datar atau miring ke depan akan menghambat aliran air dari sistem pendingin.
Biasanya, kulkas yang diposisikan sedikit miring ke belakang akan membantu air mengalir dengan baik ke saluran pembuangan. Jadi, jika Anda merasa kulkas terus berair, periksa apakah posisi kulkas sudah sesuai.
6. Terlalu banyak bahan makanan di dalam kulkas
Menumpuk terlalu banyak makanan di dalam kulkas bisa menghalangi sirkulasi udara dingin. Ketika udara tidak dapat mengalir dengan baik, hal ini menyebabkan kelembaban berlebih yang akhirnya menimbulkan genangan air.
Baca Juga: Cara Merawat Kulkas 2 Pintu agar Tahan Bertahun-tahun, Berikut Panduannya
Itu sebabnya, jika Anda mengisi kulkas terlalu penuh, ini bisa menjadi salah satu alasan kenapa kulkas berair terus.
7. Wadah penampung air rusak
Setiap kulkas dilengkapi dengan wadah penampung air yang berfungsi menampung air hasil pencairan es. Wadah ini biasanya terletak di bagian bawah kulkas.
Apabila wadah tersebut retak atau rusak, air akan bocor dan menyebabkan genangan di lantai. Masalah ini seringkali menjadi penyebab kenapa kulkas berair terus meskipun saluran pembuangan sudah dibersihkan.
Kulkas yang berair bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari pengaturan suhu yang salah hingga kerusakan fisik pada komponen seperti segel pintu atau wadah penampung air.
Memahami kenapa kulkas berair adalah langkah awal yang penting untuk mencegah masalah ini terjadi. Dengan mengetahui penyebabnya, Anda bisa mengambil langkah pencegahan yang tepat agar kulkas tetap berfungsi optimal dan tidak mengalami masalah genangan air, baik di dalam maupun di luarnya.
Leave a Comment