Penggunaan spektrum frekuensi radio secara efisien dan aman merupakan hal krusial dalam mendukung pertumbuhan teknologi komunikasi nirkabel. Menyadari hal tersebut, pemerintah Vietnam melalui The Ministry of Science and Technology (MOST) secara resmi menerbitkan regulasi Nomor 01/2025/TT-BKHCN pada 31 Maret 2025.
Regulasi ini berisi pembaruan terhadap daftar perangkat radio yang bebas lisensi serta penyesuaian terhadap persyaratan teknis dan operasional penggunaannya.
Daftar isi
Latar Belakang Regulasi
Regulasi No. 01/2025/TT-BKHCN merevisi dan menggantikan sebagian ketentuan dalam regulasi 08/2021/TT-BTTTT. Tujuan utama dari pembaruan ini adalah untuk menyesuaikan peraturan nasional dengan perkembangan teknologi, mengoptimalkan pengelolaan spektrum frekuensi, serta memperjelas batasan teknis pada perangkat yang beroperasi tanpa memerlukan lisensi frekuensi individual.
Perubahan Utama dalam Circular No. 01/2025/TT-BKHCN
Regulasi No. 01/2025/TT-BKHCN secara khusus mengubah lampiran 2, 10, dan 16 dari regulasi No. 08/2021/TT-BTTTT yang memuat daftar frekuensi dan ketentuan teknis untuk perangkat radio bebas lisensi.
Berikut ini adalah ringkasan perubahan utamanya:
Perubahan dan Penambahan pada Lampiran 2
Terdapat beberapa perubahan signifikan, di antaranya:
- Modifikasi Item 8, Klausul 1: Frekuensi 315 – 400 kHz kini ditetapkan untuk perangkat wireless power transfer dengan batas emisi primer dan spurious yang diperbarui.
- Penambahan Item 54a: Frekuensi 5925 – 6425 MHz dialokasikan untuk perangkat WLAN/RLAN, dilengkapi standar teknis baru yaitu Spurious Emission Limit 25 dan Unwanted Emission Limit 3.
- Penghapusan Item 9, Klausul 1.
- Penambahan definisi teknis baru terkait batasan emisi dan kepatuhan terhadap standar internasional ETSI EN 303 687 V1.1.1.
Perubahan dan Penambahan pada Lampiran 10
Frekuensi 5925 – 6425 MHz kini resmi dialokasikan untuk perangkat WLAN/RLAN dengan ketentuan:
- Batas daya emisi tergantung pada bandwidth: ≤ 200 mW, ≤ 25 mW, atau ≤ 10 dBm/MHz.
- Perangkat harus memenuhi Spurious Emission Limit 25.
- Penggunaan dibatasi untuk lingkungan indoor atau area yang terlindung secara elektromagnetik.
- Drone (Unmanned Aircraft Systems / UAS) dilarang menggunakan pita ini.
- Frekuensi 5925 – 5945 MHz ditetapkan sebagai pita perlindungan.
- Pengguna wajib patuh terhadap regulasi telekomunikasi, keamanan siber, dan privasi data.
Perubahan pada Lampiran 16
Frekuensi lama seperti 326.5 kHz, 340 kHz, dan 353–373.5 kHz digantikan oleh pita 315 – 400 kHz untuk perangkat wireless power transfer. Persyaratan baru mencakup:
- Wajib menggunakan teknologi loop induktif.
- Instalasi dibatasi hanya untuk lokasi non-outdoor dan tidak tetap, tanpa antena luar ruangan tetap.
- Perangkat ini dilarang digunakan di pesawat terbang.
Dasar Hukum dan Perencanaan Spektrum Nasional
Pembaruan regulasi ini berlandaskan pada perencanaan spektrum frekuensi nasional yang disusun oleh pemerintah Vietnam, termasuk beberapa keputusan penting dari Perdana Menteri. Regulasi No. 01/2025/TT-BKHCN merupakan bagian dari upaya menyelaraskan kebijakan penggunaan spektrum dengan dinamika teknologi global.
Regulasi No. 01/2025/TT-BKHCN akan mulai berlaku pada 15 Mei 2025. Mulai tanggal tersebut, seluruh produsen, importir, dan pengguna perangkat radio yang masuk dalam cakupan peraturan ini wajib mematuhi persyaratan terbaru agar tetap dapat beroperasi secara legal di pasar Vietnam.
Dampak dan Implikasi Regulasi
Dengan diberlakukannya pembaruan ini, Vietnam menunjukkan komitmennya untuk mengoptimalkan pemanfaatan spektrum radio bebas lisensi. Regulasi ini mendorong produsen perangkat WLAN/RLAN dan wireless power transfer untuk melakukan penyesuaian teknis dan memastikan kesesuaian produk terhadap batasan emisi yang ketat.
Industri perangkat radio harus memperhatikan perubahan dalam alokasi frekuensi dan batas teknis agar tidak terjadi pelanggaran atau penolakan sertifikasi. Pengguna akhir juga diharapkan memahami batasan penggunaan, terutama terkait lokasi dan aplikasi perangkat.
Regulasi No. 01/2025/TT-BKHCN menjadi langkah penting dalam pembaruan standar nasional untuk perangkat radio bebas lisensi di Vietnam. Dengan pembaruan ini, efisiensi spektrum dapat terjaga, interoperabilitas antar perangkat meningkat, dan keamanan penggunaan teknologi nirkabel tetap terkendali.
Implementasi regulasi ini diharapkan berjalan lancar dengan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, mulai dari regulator, pelaku industri, hingga pengguna akhir yang mematuhi standar teknis terbaru.
Jika Anda ingin memasarkan peralatan telekomunikasi di Vietnam namun belum memahami prosesnya, bekerja sama dengan layanan jasa sertifikasi MOST bisa menjadi solusi yang tepat. Seluruh proses sertifikasi, mulai dari pengumpulan dokumen hingga penerbitan, akan ditangani oleh profesional. Dengan begitu, Anda dapat lebih fokus pada pengembangan produk dan strategi pemasaran.
Leave a Comment