Jika Anda adalah produsen perangkat telekomunikasi atau IT yang ingin menjangkau pasar Vietnam, memahami sertifikasi MST/VNTA adalah langkah awal yang wajib dipahami. Di negara ini, semua perangkat yang masuk ke kategori regulasi wajib terlebih dahulu melalui proses penilaian kesesuaian (conformity assessment) yang diatur oleh Ministry of Science and Technology (MST) melalui lembaga teknis di bawahnya, yaitu Vietnam Telecommunication Authority (VNTA).
Lalu, seperti apa proses sertifikasinya, apa saja dokumen yang dibutuhkan, dan berapa lama waktunya? Yuk, kita bahas satu per satu.
Daftar isi
Apa itu Sertifikasi MST/VNTA?
Sertifikasi MST/VNTA merupakan bentuk persetujuan resmi dari otoritas Vietnam terhadap perangkat telekomunikasi yang akan masuk dan dipasarkan di negara tersebut. Sertifikasi ini menegaskan bahwa produk yang diuji telah memenuhi standar teknis dan regulasi yang berlaku di Vietnam.
VNTA sendiri adalah badan yang berada di bawah MST, yang fungsinya mirip seperti DJID di bawah KOMDIGI di Indonesia. Sertifikasi ini juga menjadi dasar penting untuk proses selanjutnya, yaitu Supplier’s Declaration of Conformity (SDoC) bagi perangkat yang diatur oleh pemerintah Vietnam.
Siapa yang Harus Mengurus Sertifikasi MST/VNTA?
VNTA menyediakan dua skema sertifikasi yang bisa dipilih produsen berdasarkan kebutuhan distribusi mereka.
Skema 1: Masa berlaku sertifikat 3 tahun
Ideal untuk produsen yang akan melakukan ekspor secara berkala atau berkelanjutan. Ada dua opsi:
- Opsi 1: Produsen sudah memiliki perwakilan resmi di Vietnam. Produsen bisa menjadi pemegang sertifikat dan memberi otorisasi ke setiap importir.
- Opsi 2: Produsen dan pabrikan berada dalam satu grup. Dalam hal ini, pemegang sertifikat haruslah entitas lokal di Vietnam.
Skema 7: Sertifikasi per batch
Hanya berlaku untuk satu kali pengiriman, dan pemohon sertifikat adalah importir lokal yang ditunjuk oleh produsen. Cocok untuk pengiriman proyek atau jumlah terbatas.
Dokumen yang Dibutuhkan untuk Sertifikasi MST/VNTA
Sebagian besar proses sertifikasi MST/VNTA dilakukan dengan metode pengujian lokal di Vietnam. Berikut daftar dokumen yang umumnya diminta:
- Formulir aplikasi: Disiapkan oleh konsultan jasa sertifikasi MST/VNTA, ditandatangani pemegang sertifikat.
- Spesifikasi produk: Disiapkan oleh produsen, sebaiknya dalam format Word agar mudah disunting.
- Informasi sampel uji: Disediakan oleh konsultan, namun sampel tetap disiapkan oleh produsen.
- Sertifikat ISO 9001:2015: Diperlukan dari pabrikan tempat produk dibuat.
- Surat pernyataan pabrikan: Disiapkan konsultan, ditandatangani oleh produsen.
- Deklarasi pengiriman sampel: Harus disiapkan sebelum pengiriman fisik ke Vietnam.
- Izin usaha pemegang sertifikat lokal: Wajib jika produsen menunjuk perwakilan lokal sebagai pemohon sertifikat.
Sebagai alternatif, metode paperwork juga tersedia, asalkan laporan uji berasal dari laboratorium MRA yang diakui Vietnam. Namun, metode ini cenderung lebih lama dan kompleks.
Berapa Lama Proses Sertifikasinya?
Lamanya proses pengurusan sertifikat MST/VNTA sangat dipengaruhi oleh metode yang dipilih.
- Metode pengujian lokal:
- Pengujian: ± 3 minggu
- Proses sertifikat: ± 2 – 3 minggu
Total estimasi: ± 6 minggu
- Metode paperwork:
- Waktu bervariasi tergantung kelengkapan parameter pada laporan uji. Jika ada parameter yang belum sesuai, VNTA bisa meminta pengujian tambahan, sehingga waktunya jadi lebih lama.
Labeling Produk
Produk yang sudah bersertifikasi MST/VNTA dan lulus proses SDoC wajib mencantumkan label ICT sebagai penanda bahwa perangkat tersebut telah melalui penilaian kesesuaian resmi.
Komponen label ICT
- ICT: Singkatan dari Information and Communications Technology
- CODE: Kode manajemen yang diberikan oleh VNTA kepada distributor lokal
- NAME: Nama distributor atau organisasi lokal yang mendaftarkan label
Ukuran label ini juga ditentukan dengan standar proporsional tertentu, seperti: H = 1.5a, h = 0.75a, dan C = 10a.
Kesimpulannya, sertifikasi MST/VNTA menjadi tahapan penting bagi produsen perangkat telekomunikasi yang ingin menjangkau pasar Vietnam. Meskipun prosedurnya cukup teknis dan melibatkan dokumen yang tidak sedikit, proses ini bisa dilalui dengan lebih lancar jika dilakukan dengan perencanaan yang baik dan dukungan dari konsultan jasa sertifikasi MST/VNTA yang tepat.
Leave a Comment