Mesin EDC atau Electronic Data Capture kini menjadi perangkat penting dalam transaksi non-tunai di Indonesia. Mulai dari toko retail, restoran, apotek, hingga UMKM, semuanya mengandalkan EDC untuk memproses pembayaran dengan cepat dan aman. Namun, salah satu masalah yang sering muncul adalah ketika mesin EDC tidak ada sinyal, yang membuat transaksi gagal dilakukan.
Apa sebenarnya penyebab mesin EDC kehilangan sinyal? Bagaimana cara mengatasinya agar operasional tidak terganggu? Artikel ini akan membahas penyebab umum serta solusi praktis yang bisa Anda lakukan.
Daftar isi
Kenapa Mesin EDC Bisa Tidak Ada Sinyal?
Sinyal adalah elemen penting bagi mesin EDC, terutama yang menggunakan koneksi GPRS (kartu SIM) atau WiFi. Tanpa sinyal, mesin tidak dapat berkomunikasi dengan server bank, sehingga transaksi tidak bisa diproses.
Berikut beberapa penyebab mesin EDC tidak ada sinyal:
Gangguan jaringan seluler
Untuk EDC berbasis GPRS, kualitas sinyal sangat bergantung pada operator yang digunakan dan lokasi mesin. Jika berada di area dengan sinyal lemah, mesin akan kesulitan menjangkau jaringan.
Tanda-tanda:
- Layar mesin menampilkan tulisan “No Signal”, “Host Not Found”, atau “Connecting…”
- Proses transaksi berhenti di tahap awal
Masalah pada kartu SIM

Kartu SIM di dalam mesin bisa saja mengalami gangguan, seperti masa aktif habis, tidak ada kuota data, atau belum terdaftar di jaringan operator.
Posisi mesin tidak ideal
Sinyal bisa saja lemah jika mesin EDC diletakkan di area tertutup, dekat peralatan elektronik, atau terlalu jauh dari jendela dan sumber sinyal.
Setting jaringan yang belum tepat
Beberapa mesin EDC memungkinkan pengaturan jaringan secara manual, termasuk pemilihan operator atau APN. Setting yang salah bisa membuat sinyal tidak muncul.
Masalah dari sisi server penyedia

Kadang, sinyal di mesin terlihat bagus tapi transaksi tetap tidak bisa dilakukan. Ini bisa terjadi jika server bank atau payment gateway sedang mengalami gangguan.
Cara Mengatasi Mesin EDC Tidak Ada Sinyal
Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan ketika mesin EDC kehilangan sinyal:
Langkah 1: Restart mesin EDC
Matikan mesin, tunggu beberapa detik, lalu nyalakan kembali. Mesin akan mencoba mencari sinyal ulang secara otomatis.
Langkah 2: Cek status kartu SIM
Lepas dan pasang ulang kartu SIM. Pastikan kartu masih aktif dan terpasang dengan benar.
Langkah 3: Pindahkan posisi mesin
Coba pindahkan mesin EDC ke lokasi lain yang lebih terbuka dan bebas dari penghalang sinyal.
Langkah 4: Ganti koneksi
Jika menggunakan jaringan GPRS dan sinyal terus bermasalah, pertimbangkan beralih ke mesin EDC dengan koneksi LAN atau WiFi jika tersedia di lokasi Anda.
Langkah 5: Hubungi customer service
Jika semua langkah sudah dicoba dan masalah masih tetap terjadi, hubungi CS dari bank atau penyedia EDC untuk mendapatkan bantuan teknis.
Apakah Ada Alternatif Saat Mesin Tidak Bisa Digunakan?

Ya, Anda bisa tetap melayani pelanggan dengan beberapa cara alternatif:
- Gunakan QRIS: Banyak mesin EDC modern mendukung pembayaran QRIS yang bisa di-scan langsung oleh pelanggan.
- Proses transaksi manual: Catat data transaksi dan proses secara manual melalui internet banking jika mendesak.
- Aktifkan mode offline: Jika mesin mendukung, gunakan mode offline untuk menyimpan transaksi dan mengirimnya saat sinyal kembali normal. Tapi pastikan memahami risikonya.
Pentingnya Mesin EDC Bersertifikasi DJID
Pastikan mesin EDC yang Anda gunakan sudah memiliki sertifikasi dari DJID (Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital). Sertifikasi ini menjamin bahwa perangkat telah memenuhi standar teknis, termasuk stabilitas jaringan, kompatibilitas sinyal, dan tidak menyebabkan gangguan pada perangkat lain.
Mesin tanpa sertifikasi berisiko mengalami gangguan sinyal lebih sering, serta dapat dikenai sanksi jika dipasarkan tanpa izin.
Kesimpulan
Masalah mesin EDC tidak ada sinyal memang menyebalkan, tapi bukan berarti tidak bisa diatasi. Dengan memahami penyebab utamanya dan melakukan langkah-langkah perbaikan yang tepat, Anda bisa menjaga transaksi tetap berjalan lancar.
Pastikan perangkat berada di lokasi dengan sinyal stabil, gunakan kartu SIM aktif, dan pertimbangkan opsi backup seperti WiFi atau QRIS. Dan yang tak kalah penting, gunakan mesin EDC yang telah tersertifikasi DJID agar operasional bisnis Anda tetap aman dan legal.










Leave a Comment