Main game zaman sekarang enggak cuma soal grafis keren atau spek dewa. Nyatanya, perangkat yang Anda pakai juga punya pengaruh besar ke pengalaman main. Salah satunya: Controller. Tapi, dengan begitu banyak pilihan di luar sana, memilih gaming controller yang pas itu kadang malah bikin bingung, ya?
Tenang, Anda enggak sendirian. Yuk, kita bahas bareng hal-hal penting yang perlu Anda tahu sebelum beli controller. Biar pas udah beli, Anda enggak nyesel dan bisa langsung gas main game favorit.
Daftar isi
Kenapa Memilih Gaming Controller Enggak Bisa Asal-asalan?
Banyak yang mikir semua controller itu sama aja, asal bisa dipencet dan nyambung ke perangkat, ya jalan. Padahal, kenyataannya jauh lebih kompleks. Salah pilih controller bisa bikin main game jadi enggak nyaman, respon telat, atau bahkan enggak kompatibel sama device Anda.
Makanya, memilih gaming controller itu perlu pertimbangan. Bukan berarti harus ribet, tapi ada baiknya Anda tahu faktor-faktor penting yang bisa bikin pengalaman main jauh lebih maksimal. Yuk, mulai dari pertanyaan paling dasar dulu.
Mainnya di mana dulu?

Langkah awal sebelum memilih gaming controller adalah tahu dulu Anda bakal main di mana. PC? PS5? Xbox? Atau malah di handphone?
Soalnya, enggak semua controller langsung cocok buat semua perangkat. Misalnya, controller Xbox biasanya tinggal colok ke PC Windows tanpa banyak drama. Tapi kalau Anda pakai DualSense di PC, kadang harus pakai software tambahan biar semua fiturnya jalan.
Kalau Anda tipe gamer yang suka pindah-pindah device, misalnya main di laptop tapi juga sering main di handphone, mending pilih controller yang bisa multi-platform. Banyak kok sekarang yang bisa Bluetooth ke handphone dan juga bisa pakai kabel ke PC.
Wireless vs wired: Anda tim mana?
Nah, ini juga sering jadi dilema waktu memilih gaming controller. Mau pilih yang wireless atau pakai kabel?
Kalau Anda lebih suka meja rapi dan enggak ribet kabel, controller wireless jelas lebih nyaman. Tapi ya, siap-siap nge-charge atau ganti baterai kalau udah low. Di sisi lain, controller kabel lebih stabil dan enggak ada delay, cocok buat Anda yang main game kompetitif atau butuh respon cepat.
Sebenarnya sih, dua-duanya oke. Tinggal disesuaikan aja sama gaya main dan preferensi Anda.
Enak digenggam, enggak?

Sering disepelein, padahal penting banget: Ergonomi alias kenyamanan saat digenggam. Bentuk controller, posisi tombol, sampai beratnya itu semua ngaruh ke pengalaman Anda saat main, apalagi kalau sesi gaming Anda bisa sampai berjam-jam.
Coba aja perhatiin, layout tombol ala Xbox sama PlayStation aja beda banget feel-nya. Belum lagi ada controller yang grip-nya pas banget di tangan, tapi ada juga yang bikin pegal. Jadi, pas memilih gaming controller, jangan cuma lihat fitur, pastikan juga Anda nyaman makainya dalam waktu lama.
Respons tombol dan trigger
Controller yang bagus itu tombolnya responsif dan enggak gampang rusak. Kalau Anda suka game balap atau FPS (First-Person Shooter), trigger dan analog stick yang presisi wajib banget. Bahkan beberapa controller premium sekarang punya trigger yang bisa disetel tingkat tekanannya, kerasa banget bedanya pas main.
Buat pecinta game fighting, jangan lupa cek D-pad-nya juga. D-pad yang empuk dan responsif bisa bikin combo Anda lebih lancar.
Fitur tambahan: Perlu banget enggak, sih?
Ada controller yang dilengkapi fitur canggih kayak motion sensor, tombol makro, haptic feedback, atau bahkan touchpad. Tapi, jujur aja, fitur-fitur itu enggak selalu kepakai semua kok.
Kalau Anda emang main game yang bisa manfaatin fitur tersebut, ya silakan. Tapi kalau sekadar main casually, kadang fitur tambahan itu malah cuma bikin harga naik tanpa terlalu berguna. Intinya, memilih gaming controller bukan soal fitur terbanyak, tapi fitur yang benar-benar Anda butuhkan.
Budget itu realita

Poin terakhir ini realistis banget: Duit. Enggak semua orang bisa langsung beli controller mahal kayak Xbox Elite atau SCUF yang harganya jutaan. Tapi kabar baiknya, sekarang udah banyak banget controller murah yang kualitasnya lumayan.
Brand third-party kayak 8BitDo, GameSir, atau bahkan controller noname buatan lokal pun sekarang banyak yang performanya oke buat harian. Yang penting, sebelum memilih gaming controller murah, jangan lupa cek review-nya, terutama soal build quality, koneksi, dan sertifikasinya.
Kesimpulannya, memilih gaming controller itu enggak ada rumus saklek. Semua balik lagi ke kebutuhan Anda: Main di platform apa, lebih suka wired atau wireless, butuh fitur-fitur tertentu atau cukup yang standar, dan tentu aja sesuaiin dengan budget.
Enggak usah buru-buru. Luangkan waktu sedikit buat cari tahu, baca-baca review, dan kalau bisa, cobain langsung sebelum beli. Dengan controller yang pas, main game bakal lebih seru, nyaman, dan pastinya bebas drama.


















Leave a Comment