#1 Your Trusted Business Partner

Memahami Regulator Sertifikasi Perangkat di India dan Perannya dalam Proses Type Approval

Galih Nugroho

regulator sertifikasi perangkat di india - Narmadi.co.id

Ketika sebuah perusahaan ingin membawa perangkat ICT masuk ke pasar India, ada satu hal yang sering menjadi sumber kebingungan, yaitu lembaga mana yang sebenarnya berwenang mengeluarkan sertifikasi? 

Pertanyaan tersebut terdengar sederhana, tapi saat mulai menelusuri detailnya, Anda akan menemukan bahwa India memiliki lebih dari satu jalur approval. Nah, kondisi ini membuat banyak produsen kesulitan menentukan langkah awal. Di sinilah pentingnya memahami siapa saja regulator sertifikasi perangkat di India dan bagaimana peran masing-masing lembaga itu dalam keseluruhan proses type approval.

India memang punya ekosistem regulasi yang cukup kompleks untuk produk teknologi. Setiap jenis perangkat bisa berada di bawah pengawasan lembaga yang berbeda, tergantung teknologi yang dipakai atau jaringan yang disambungkan. 

Untuk produk ICT pada umumnya, dua lembaga yang paling sering ditemui adalah WPC untuk ETA dan TEC untuk MTCTE. Namun, sebelum masuk lebih jauh, mari kita lihat gambaran besarnya.

Kenapa India Punya Banyak Lembaga Sertifikasi?

regulator sertifikasi perangkat di india

Struktur regulasi India dibangun berdasarkan jenis teknologi. Misalnya:

  • Perangkat nirkabel di frekuensi bebas izin akan masuk ke jalur WPC ETA.
  • Perangkat yang tersambung langsung ke jaringan telekomunikasi akan masuk ke TEC MTCTE.
  • Produk elektronik tertentu punya jalurnya sendiri seperti BIS CRS atau BEE.

Karena setiap kategori punya aturannya sendiri, memahami regulator sertifikasi perangkat di India menjadi langkah awal yang krusial. Dari sini, pelaku usaha bisa mulai menyiapkan dokumen pengajuan, menyesuaikan prosedur sertifikasi, sampai menghitung perkiraan timeline dengan lebih jelas.

WPC ETA: Regulator untuk Perangkat Berbasis Frekuensi Bebas Izin

WPC atau Wireless Planning & Coordination adalah bagian dari Departemen Telekomunikasi India. Lembaga ini mengurus perizinan radio, mengelola alokasi spektrum, dan melakukan monitoring penggunaan frekuensi. 

Produk yang bekerja di jalur frekuensi bebas izin, misalnya Bluetooth, WiFi, LoRa, dan sejenisnya, akan membutuhkan Equipment Type Approval (ETA) dari WPC.

Kantornya tersebar di Kolkata dan Mumbai, dan di dalam organisasinya terdapat beberapa divisi penting, seperti:

  • SACFA (Standing Advisory Committee on Radio Frequency Allocation)
  • Licensing & Regulation (LR)
  • New Technology Group (NTG)

SACFA menjadi divisi yang paling berpengaruh dalam hal perencanaan alokasi frekuensi. Mereka memberikan rekomendasi terkait alokasi band, menelaah isu-isu yang berkaitan dengan ITU (International Telecom Union), hingga menangani berbagai masalah teknis yang muncul di lapangan. 

Ketika sebuah perangkat memanfaatkan spektrum tertentu, urusan alokasinya akan banyak bersinggungan dengan divisi ini.

TEC MTCTE: Lembaga untuk Perangkat Telekomunikasi

Jika sebuah perangkat terhubung langsung dengan jaringan telekomunikasi, sertifikasi yang dibutuhkan adalah MTCTE (Mandatory Testing and Certification of Telecom Equipment). Proses ini dikelola oleh TEC atau Telecommunication Engineering Centre, yang juga berada di bawah Departemen Telekomunikasi India.

TEC bertanggung jawab menentukan standar teknis, persyaratan keselamatan, persyaratan dokumen, hingga interface requirement. Kantor pusatnya berada di Delhi, dengan kantor cabang di Kolkata, Mumbai, dan Bangalore. 

Di dalam TEC terdapat banyak divisi yang menangani berbagai teknologi, seperti:

  • Teknologi jaringan dan IT
  • Mobile communication
  • Switching dan optic transmission
  • Radio transmission
  • External plant
  • Divisi yang menangani trial dan standardisasi teknologi baru

Pembagian divisi ini menunjukkan bahwa TEC menangani area teknis yang lebih luas. Itu sebabnya perangkat yang masuk ke kategori telekomunikasi sering melalui proses evaluasi yang lebih detail.

Perbedaan WPC ETA dan TEC MTCTE

regulator sertifikasi perangkat di india

Pembeda keduanya terlihat dari cara perangkat digunakan. WPC menangani perangkat yang memakai frekuensi bebas izin, sedangkan TEC mengurus perangkat yang tersambung langsung ke jaringan telekomunikasi.

Setiap lembaga punya fokusnya sendiri, jadi produsen perlu memahami karakteristik produknya sejak awal agar proses approval berjalan lebih terarah.

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Ahli?

regulator sertifikasi perangkat di india

Jika produk Anda berada di area teknologi yang rumit, misalnya perangkat IoT yang punya modul wireless sekaligus terhubung ke jaringan operator, sering kali jalurnya tidak sesederhana memilih antara WPC atau TEC saja. 

Di situasi seperti ini, meminta bantuan pihak yang memahami landscape regulasi India bisa sangat membantu. Mereka dapat memetakan kategori produk, melihat potensi overlap regulasi, dan memberikan gambaran proses yang lebih realistis.

Penutup

Memahami regulator sertifikasi perangkat di India menjadi pondasi penting sebelum masuk ke tahap persyaratan dokumen atau timeline. WPC ETA dan TEC MTCTE adalah dua lembaga utama untuk produk ICT, masing-masing memiliki fungsi dan area teknis yang berbeda. 

Dengan memahami karakteristik keduanya, perusahaan dapat memulai proses type approval dengan arah yang jelas dan terhindar dari salah langkah. Jika menemukan area abu-abu dalam kategorisasi, bantuan ahli bisa menghemat banyak waktu dan memastikan proses berjalan lebih efisien.

Tags

TEC WPC

Related Post

Leave a Comment

Ready to talk?   Get in touch with our friendly team of experts.   We’re ready to assist you.