#1 Your Trusted Business Partner

Berapa Biaya Pemasangan Digital Signage? Simulasi Anggaran untuk Bisnis

Galih Nugroho

biaya pemasangan digital signage - Narmadi.co.id

Dalam dunia bisnis modern, penggunaan digital signage semakin meningkat karena kemampuannya dalam menampilkan konten visual yang dinamis dan menarik. Namun, sebelum menginvestasikan dana untuk teknologi ini, penting bagi bisnis untuk memahami biaya pemasangan digital signage agar dapat merencanakan anggaran dengan tepat.

Beragam faktor seperti jenis layar, perangkat lunak, serta biaya pemasangan dan pemeliharaan dapat memengaruhi total investasi yang dibutuhkan. Artikel ini akan membahas secara rinci berbagai komponen biaya digital signage serta simulasi anggaran untuk membantu Anda menentukan pilihan terbaik.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Pemasangan Digital Signage

Biaya pemasangan digital signage dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor utama.

Jenis layar digital signage

biaya pemasangan digital signage

Jenis layar yang digunakan akan sangat mempengaruhi anggaran. Beberapa pilihan yang umum digunakan antara lain:

  • Layar LCD/LED standar: Cocok untuk penggunaan dalam ruangan (indoor) dengan harga lebih terjangkau.
  • Videotron atau LED Wall: Digunakan untuk tampilan luar ruangan (outdoor) dengan harga lebih mahal.
  • Layar sentuh interaktif: Memungkinkan interaksi pengguna, biasanya lebih mahal dibandingkan layar non-interaktif.

Ukuran layar

Semakin besar ukuran layar, semakin tinggi pula biaya yang diperlukan. Berikut perkiraan harga berdasarkan ukuran layar:

  • 32 inci: Rp3.000.000 – Rp6.000.000
  • 55 inci: Rp7.000.000 – Rp15.000.000
  • 75 inci atau lebih: Rp20.000.000 ke atas (tergantung spesifikasi)
  • Layar LED besar untuk area outdoor: Bisa mencapai ratusan juta rupiah tergantung resolusi dan kualitas bahan layar.

Perangkat pemutar konten (media player)

biaya pemasangan digital signage

Digital signage memerlukan perangkat pemutar konten yang dapat berupa:

  • Standalone media player: Rp2.000.000 – Rp6.000.000
  • PC atau mini PC khusus signage: Rp5.000.000 – Rp15.000.000

Software digital signage

Untuk mengelola dan menayangkan konten, bisnis memerlukan software digital signage yang dapat berupa:

  • Software gratis (biasanya memiliki fitur terbatas)
  • Software berbayar berbasis langganan (Rp200.000 – Rp1.000.000 per bulan)
  • Software kustom yang dikembangkan khusus untuk bisnis tertentu, dengan biaya yang lebih tinggi.

Biaya instalasi dan pemasangan

biaya pemasangan digital signage

Biaya pemasangan mencakup pemasangan layar, sistem kabel, dan konfigurasi perangkat lunak. Perkiraan biaya:

  • Indoor digital signage: Rp1.000.000 – Rp5.000.000
  • Outdoor digital signage: Rp5.000.000 – Rp20.000.000 (tergantung tingkat kesulitan pemasangan)
  • Instalasi videotron besar: Bisa mencapai Rp50.000.000 juta atau lebih tergantung skala proyek.

Biaya pemeliharaan dan operasional

Digital signage membutuhkan pemeliharaan rutin, termasuk:

  • Penggantian hardware jika terjadi kerusakan
  • Pembaruan software dan lisensi
  • Biaya listrik bulanan (tergantung ukuran layar dan durasi pemakaian)
  • Biaya teknisi untuk pemeliharaan rutin yang berkisar antara Rp500.000 – Rp3.000.000 per bulan tergantung kompleksitas sistem.

Simulasi Anggaran Pemasangan Digital Signage untuk Bisnis

biaya pemasangan digital signage

Sebagai gambaran, berikut simulasi anggaran untuk pemasangan digital signage berdasarkan skala bisnis:

Digital signage untuk usaha kecil (toko, kafe, restoran)

  • Layar LCD 43 inci: Rp5.000.000
  • Media player standar: Rp3.000.000
  • Software gratis: Rp0
  • Biaya pemasangan: Rp2.000.000
  • Total perkiraan biaya: Rp10.000.000

Digital signage untuk skala menengah (retail, hotel, rumah sakit)

  • Layar LED 55 inci: Rp12.000.000
  • Media player profesional: Rp8.000.000
  • Software premium: Rp500.000/bulan
  • Biaya pemasangan: Rp5.000.000
  • Total perkiraan biaya: Rp25.000.000

Digital signage outdoor atau videotron (perusahaan besar, mall, stasiun, bandara)

  • Layar LED outdoor 3×2 meter: Rp50.000.000 – Rp100.000.000
  • Media player dan server: Rp15.000.000
  • Software berlangganan: Rp1.000.000/bulan
  • Biaya pemasangan: Rp20.000.000
  • Total perkiraan biaya: Rp85.000.000 – Rp135.000.000

*Catatan: Simulasi ini hanya bersifat perkiraan dan tidak dapat dijadikan acuan tetap. Harga dapat berubah tergantung merek, spesifikasi perangkat, lokasi pemasangan, dan penyedia layanan yang digunakan.

Tips Menghemat Biaya Pemasangan Digital Signage

Jika bisnis Anda ingin menggunakan digital signage dengan anggaran terbatas, berikut beberapa tips untuk menghemat biaya:

  • Gunakan layar dengan ukuran yang sesuai kebutuhan: Tidak selalu perlu menggunakan layar besar. Pilih ukuran layar yang sesuai dengan lokasi pemasangan.
  • Pilih software gratis atau berlangganan sesuai kebutuhan: Jika hanya menampilkan konten statis, software gratis bisa menjadi pilihan. Sementara untuk konten interaktif, pertimbangkan software premium dengan fitur yang lebih lengkap.
  • Gunakan media player yang hemat energi: Pilih perangkat dengan konsumsi daya rendah untuk mengurangi biaya listrik bulanan.
  • Cari paket instalasi digital signage: Beberapa penyedia menawarkan paket lengkap yang mencakup hardware, software, dan pemasangan dengan harga yang lebih kompetitif.

Kesimpulan

Biaya pemasangan digital signage bervariasi tergantung pada jenis layar, perangkat lunak, pemasangan, dan pemeliharaan. Untuk usaha kecil, anggaran bisa dimulai dari Rp10 juta, sedangkan untuk skala besar, biaya bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Sebelum memasang digital signage, pastikan untuk membuat simulasi anggaran agar investasi yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan bisnis. Dengan perencanaan yang tepat, digital signage dapat menjadi alat promosi dan komunikasi yang efektif bagi bisnis Anda!

Related Post

Leave a Comment

Ready to talk?   Get in touch with our friendly team of experts.   We’re ready to assist you.