#1 Your Trusted Business Partner

Smart Scale: Cara Kerja, Manfaat, hingga Regulasinya di Indonesia

Galih Nugroho

smart scale - Narmadi.co.id

Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan terus meningkat. Tidak hanya melalui pola makan dan olahraga, banyak orang kini memanfaatkan teknologi untuk memantau kondisi tubuh mereka secara lebih detail dan akurat. Salah satu perangkat yang mendukung gaya hidup sehat tersebut adalah smart scale atau timbangan pintar.

Perangkat ini bukan lagi sekadar alat pengukur berat badan. Smart scale mampu menyajikan data lengkap tentang komposisi tubuh, dan bisa langsung terhubung ke smartphone. Tak heran, permintaannya di pasar semakin tinggi, baik untuk penggunaan pribadi maupun dalam dunia kebugaran dan medis.

Namun, bagi Anda yang ingin mendistribusikan atau menjual smart scale di Indonesia, ada satu hal penting yang perlu diperhatikan, yaitu perangkat ini wajib memenuhi regulasi dan memiliki sertifikasi resmi dari pemerintah Indonesia. Artikel ini akan membahas manfaat smart scale, cara kerjanya, serta hal-hal penting yang perlu Anda siapkan dari sisi legalitas produk.

Apa itu Smart Scale dan Bagaimana Cara Kerjanya?

smart scale

Smart scale adalah timbangan digital yang dilengkapi dengan sensor canggih dan teknologi konektivitas seperti Bluetooth atau WiFi. Saat Anda berdiri di atas alat ini, arus listrik kecil akan dialirkan melalui tubuh untuk mengukur berbagai komposisi tubuh menggunakan metode Bioelectrical Impedance Analysis (BIA).

Informasi yang biasanya dapat ditampilkan oleh smart scale meliputi:

  • Berat badan
  • Persentase lemak tubuh
  • Massa otot
  • Kadar air
  • Massa tulang
  • Indeks massa tubuh (IMT)
  • Tingkat metabolisme basal (BMR)

Data ini kemudian dikirim ke aplikasi kesehatan di ponsel pengguna seperti Google Fit, Apple Health, atau aplikasi bawaan dari perangkat tersebut. Beberapa smart scale bahkan mendukung fitur multi-user, sehingga cocok digunakan untuk seluruh anggota keluarga.

Manfaat Smart Scale dalam Kehidupan Sehari-hari

smart scale

Smart scale memberikan sejumlah manfaat yang membuatnya unggul dibandingkan timbangan konvensional:

  • Monitoring kesehatan yang menyeluruh: Tidak hanya berat badan, tapi juga perubahan lemak dan massa otot.
  • Motivasi dalam program diet dan olahraga: Melalui grafik yang ditampilkan di aplikasi, pengguna bisa melihat progres secara konsisten.
  • Integrasi dengan perangkat lain: Data dari smart scale bisa digunakan bersama dengan smartwatch, fitness tracker, atau aplikasi nutrisi.

Dengan kemudahan ini, smart scale menjadi pilihan ideal untuk individu yang ingin menjaga kebugaran, pelatih pribadi, hingga klinik kesehatan.

Smart Scale Berbasis Nirkabel: Canggih, Tapi Tetap Perlu Aturan

Penggunaan smart scale berbasis Bluetooth atau WiFi semakin populer karena kemampuannya untuk terhubung langsung ke aplikasi kesehatan di smartphone. Teknologi ini memungkinkan pengguna memantau data tubuh secara real-time dan menyimpan riwayat pengukuran dengan mudah.

Namun, yang belum banyak diketahui adalah bahwa perangkat seperti ini sebenarnya masuk dalam kategori alat komunikasi berfrekuensi radio, yang penggunaannya diatur dan diawasi oleh Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital (DJID), lembaga yang berada di bawah naungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

Karena menggunakan spektrum frekuensi 2,4 GHz (untuk Bluetooth dan WiFi), smart scale termasuk dalam perangkat yang wajib memiliki sertifikat resmi dari DJID agar bisa diedarkan dan dijual secara legal di Indonesia.

Mengacu pada Regulasi Resmi

smart scale

Berdasarkan regulasi yang berlaku, ada dua dasar hukum penting yang harus dipenuhi oleh perangkat smart scale berbasis nirkabel, yaitu:

  • KEPMEN Kominfo No. 260 Tahun 2024 tentang Standar Teknis Short Range Devices.
  • KEPMEN Komdigi No. 12 Tahun 2025 tentang Spektrum Frekuensi Berdasarkan Izin Kelas dan Standar Teknis Alat Telekomunikasi dan/atau Perangkat Telekomunikasi untuk Jaringan Area Lokal Radio (Radio Local Area Network).

Kedua regulasi ini menjadi dasar hukum untuk proses sertifikasi perangkat smart scale, yang spesifikasinya bervariasi tergantung jenis teknologi komunikasi yang digunakan. 

Oleh karena itu, setiap produk smart scale yang akan masuk ke pasar Indonesia perlu dievaluasi berdasarkan regulasi yang sesuai, baik dari segi daya pancar, frekuensi yang digunakan, maupun kompatibilitas teknis lainnya.

Jika perangkat tidak memenuhi regulasi ini dan tidak memiliki sertifikat DJID, maka distribusi atau penjualannya dianggap tidak sah secara hukum.

Jenis Sertifikasi untuk Smart Scale di Indonesia

smart scale

Sertifikasi DJID (Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital)

Smart scale yang memiliki fitur komunikasi seperti Bluetooth dan WiFi wajib mendapatkan sertifikasi dari DJID, lembaga yang saat ini menangani regulasi spektrum frekuensi untuk perangkat teknologi di Indonesia. Sertifikasi ini sebelumnya dikenal sebagai sertifikasi SDPPI.

SNI (Standar Nasional Indonesia) (opsional tapi dianjurkan)

Meskipun tidak wajib untuk semua perangkat, smart scale dengan label SNI akan dinilai lebih terpercaya dan aman oleh konsumen karena menunjukkan bahwa produk telah memenuhi standar mutu dan keamanan di Indonesia.

Siapa yang Harus Mengurus Sertifikasi?

Sertifikasi tidak diajukan oleh pengguna akhir, melainkan oleh:

  • Importir resmi
  • Distributor
  • Pemilik merek lokal (rebranding produk luar negeri)

Jika Anda termasuk pelaku usaha yang membawa produk masuk ke pasar Indonesia, Anda bertanggung jawab penuh untuk mengurus sertifikasi sebelum produk dijual.

Manfaat Memiliki Sertifikasi Resmi

  • Akses legal ke marketplace besar
  • Menumbuhkan kepercayaan pelanggan
  • Terhindar dari sanksi hukum
  • Nilai tambah untuk brand atau bisnis distribusi Anda

Butuh Bantuan Mengurus Sertifikasi? Dimulti Approval Siap Mendampingi

Mengurus sertifikasi bisa menjadi proses yang teknis dan cukup memakan waktu, apalagi jika Anda baru pertama kali terjun di bidang ini. Untuk itu, Anda bisa bekerja sama dengan pihak ketiga seperti Dimulti Approval yang berpengalaman dalam pengurusan sertifikasi resmi di Indonesia, baik untuk DJID maupun SNI.

Dimulti Approval akan mendampingi proses dari awal hingga akhir, mulai dari:

  • Pengujian perangkat di laboratorium terakreditasi
  • Pengumpulan dan verifikasi dokumen teknis
  • Pengajuan ke sistem e-Sertifikasi DJID
  • Pengurusan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT SNI) (jika diperlukan)
  • Hingga proses penempelan label resmi pada kemasan dan perangkat, baik berupa stiker sertifikasi DJID, label SNI, maupun informasi lainnya sesuai standar pemerintah

Dengan dukungan penuh dari tim yang memahami prosedur birokrasi dan teknis, Anda bisa memastikan bahwa setiap smart scale yang Anda jual telah memenuhi semua persyaratan hukum dan teknis di Indonesia, sehingga legal, aman, dan terpercaya di mata konsumen.

FAQ

Berikut pertanyaan umum seputar smart scale.

Apakah smart scale bisa digunakan tanpa aplikasi?

Bisa, tetapi fungsinya terbatas hanya untuk mengukur berat badan. Untuk data lengkap seperti kadar lemak dan grafik, tetap diperlukan aplikasi pendukung.

Apakah smart scale aman digunakan setiap hari?

Ya, arus listrik yang digunakan sangat kecil dan tidak membahayakan. Namun, hindari penggunaan saat Anda sedang basah atau berkeringat berlebihan.

Apakah smart scale harus tersambung internet agar bisa digunakan?

Tidak harus. Sebagian besar smart scale hanya butuh Bluetooth untuk menyinkronkan data ke aplikasi.

Apakah produk smart scale dari luar negeri bisa langsung dijual di Indonesia?

Tidak. Produk tersebut harus tersertifikasi DJID dan SNI terlebih dahulu agar legal digunakan dan dijual di pasar Indonesia.

Bagaimana cara mengetahui apakah smart scale sudah tersertifikasi?

Cek nomor sertifikasi yang tertera di kemasan atau tanyakan ke distributor. 

Related Post

Leave a Comment

Ready to talk?   Get in touch with our friendly team of experts.   We’re ready to assist you.