Waterproofing kolam renang adalah langkah krusial yang tidak boleh diabaikan dalam pembangunan kolam. Tanpa perlindungan yang memadai, kolam renang Anda berisiko mengalami kebocoran, yang bisa merusak struktur dan menimbulkan biaya perbaikan yang tinggi.
Agar hasilnya tahan lama dan berkualitas, ada beberapa langkah penting dalam proses waterproofing yang harus dilakukan dengan cermat. Lantas, apa saja langkah-langkah tersebut? Simak penjelasannya berikut ini.
Daftar isi
Langkah-Langkah Waterproofing Kolam Renang
1. Pilih produk waterproofing kolam renang yang tepat
Kunci sukses dalam waterproofing kolam renang adalah pemilihan produk yang sesuai. Jenis dan kualitas produk waterproofing akan sangat mempengaruhi hasil akhir dan daya tahan kolam renang Anda.
Oleh karena itu, penting untuk memilih jenis waterproofing yang paling sesuai. Salah satu produk yang sering digunakan adalah waterproofing berbasis coating. Produk ini populer karena proses aplikasinya yang mudah, mirip dengan pengecatan biasa, namun memberikan hasil yang lebih tahan lama terhadap air.
2. Siapkan permukaan kolam
Sebelum memulai proses waterproofing, pastikan permukaan kolam dalam kondisi bersih, baik dari debu, kotoran, minyak, maupun material lain, yang dapat menghambat daya rekat waterproofing.
Untuk pembersihan, gunakan kain lap atau spons yang lembab untuk menghapus kotoran pada permukaan. Pada area yang sulit dijangkau, seperti sudut-sudut dan celah-celah kecil, disarankan menggunakan kompresor udara agar hasil pembersihan lebih maksimal.
Baca Juga: Maindrain Kolam Renang: Fungsi, Ukuran, dan Cara Pemasangannya
3. Pastikan permukaan kolam dalam keadaan kering

Setelah proses pembersihan selesai, langkah waterproofing kolam renang selanjutnya adalah menunggu kering. Anda bisa membiarkan permukaan kolam mengering secara menyeluruh sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
Pengeringan ini sangat penting karena material waterproofing kolam renang hanya akan menempel dengan baik pada permukaan yang kering.
Biasanya, waktu yang diperlukan untuk pengeringan ini berkisar antara 1 hingga 3 jam, tergantung pada kondisi cuaca. Pastikan untuk tidak terburu-buru dalam tahap ini, karena pengeringan yang tidak sempurna dapat mengurangi efektivitas waterproofing.
4. Aplikasi lapisan pertama waterproofing

Jika permukaan kolam sudah kering, saatnya untuk mengaplikasikan lapisan pertama waterproofing. Gunakan roller dan kuas untuk menerapkan material waterproofing secara merata pada dinding dan lantai kolam.
Lapisan pertama ini bertujuan untuk menciptakan pondasi yang kuat untuk lapisan-lapisan berikutnya. Pastikan seluruh permukaan, termasuk sudut-sudut, tertutup dengan baik.
Untuk hasil yang optimal, minimal dua lapisan material waterproofing diperlukan. Namun, dalam beberapa kasus, bisa diperlukan lebih dari dua lapisan tergantung pada kebutuhan dan kondisi kolam.
Baca Juga: Berapa Biaya Perbaikan Kolam Renang? Simak Estimasi Lengkapnya di Sini!
5. Aplikasi lapisan kedua dan lakukan pengujian

Setelah lapisan pertama mulai mengering, Anda dapat melanjutkan dengan aplikasi lapisan kedua. Pada tahap ini, fokuskan pada area-area seperti sambungan dan sudut-sudut kolam yang memerlukan perlindungan ekstra.
Pengaplikasian dua hingga tiga kali lapisan dapat meningkatkan daya tahan terhadap tekanan air dan mencegah kebocoran.
Setelah semua lapisan selesai diaplikasikan, penting untuk melakukan pengujian guna memastikan tidak ada kebocoran. Isi kolam dengan air dan biarkan selama beberapa hari untuk memeriksa apakah ada rembesan.
6. Finishing dan perlindungan tambahan
Setelah pengujian berhasil dan tidak ada kebocoran yang terdeteksi, langkah terakhir adalah menambahkan perlindungan tambahan dengan melakukan screeding. Screeding adalah lapisan pelindung yang membantu memperkuat waterproofing dan menahan tekanan air.
Baca Juga: Ruang Mesin Kolam Renang? Ini yang Harus Anda Ketahui
Proses ini harus dilakukan setelah lapisan waterproofing benar-benar kering. Selain itu, jika Anda berencana untuk memberikan finishing seperti pemasangan ubin atau mozaik, pastikan untuk menunggu hingga waterproofing benar-benar siap untuk menerima finishing tersebut.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan kolam renang bebas dari kebocoran dan tahan lama.
Jika Anda berencana membangun kolam renang, baik untuk keperluan pribadi maupun komersial, menggunakan konsultan jasa / kontraktor kolam renang adalah pilihan yang tepat. Dengan keahlian dan pengalaman mereka, kontraktor dapat membangun kolam sesuai harapan Anda dengan hasil yang memuaskan dan berkualitas.
Editor: UN










Leave a Comment