Di balik setiap perangkat telekomunikasi yang bisa dijual secara legal di Malaysia, ada proses penting yang harus dilewati, yaitu sertifikasi dari SIRIM. Nah, salah satu bagian paling krusial dalam proses ini adalah menentukan siapa yang berhak menjadi pemohon sertifikat SIRIM.
Mungkin Anda lagi mencari tahu soal ini, “Haruskah importir yang mendaftar? Atau bisa dari pihak produsen?” Tenang, semua pertanyaan itu bakal kita bahas di sini, secara jelas dan sederhana. Mari simak selengkapnya.
Daftar isi
Sekilas tentang Sertifikasi SIRIM
Sertifikasi SIRIM merupakan bukti bahwa sebuah perangkat telekomunikasi telah lolos uji kesesuaian terhadap standar teknis yang berlaku di Malaysia. Sertifikasi ini wajib dimiliki sebelum perangkat masuk ke pasar dan digunakan oleh konsumen.
Lembaga yang berwenang mengeluarkan sertifikat ini adalah SIRIM QAS International, di bawah pengawasan Malaysian Communications and Multimedia Commission (MCMC). Jadi, tanpa sertifikat dari SIRIM, perangkat apa pun, baik itu modem, ponsel, atau perangkat jaringan, tidak bisa diedarkan secara legal.
Siapa yang Berhak Menjadi Pemohon Sertifikat SIRIM?
Nah, ini bagian yang sering membuat bingung. Pemohon sertifikat SIRIM tidak bisa sembarang orang. Berdasarkan regulasi MCMC, hanya entitas tertentu yang berhak mengajukan permohonan sertifikasi. Mereka antara lain:
- Produsen atau pabrikan perangkat
- Importir resmi yang terdaftar
- Distributor lokal atau perwakilan merek di Malaysia
- Operator jaringan atau penyedia layanan
Satu syarat penting, yaitu pemohon harus merupakan entitas lokal yang terdaftar di Malaysia. Artinya, mereka harus memiliki badan hukum resmi yang terdaftar di negara tersebut. Selain itu, wajib memiliki akun SIRIM dan akun Dagangnet, karena dua sistem ini akan digunakan untuk pengajuan dokumen dan proses importasi.
Bagi produsen luar negeri yang tidak memiliki kantor di Malaysia, solusi terbaik adalah menunjuk agen lokal resmi. Perwakilan inilah yang akan bertindak sebagai pemohon sertifikat SIRIM dan mengurus seluruh proses atas nama produsen. Ada juga opsi menggunakan layanan Importer of Record (IOR), meskipun opsi ini biasanya memerlukan biaya tambahan tergantung jenis produknya.
Bagaimana Proses Sertifikasinya?
Setelah pemohon ditentukan, proses sertifikasi bisa dimulai. Berikut gambaran umumnya:
- Registrasi akun di sistem SIRIM (e-ComM) dan Dagangnet.
- Pengajuan dokumen teknis, seperti spesifikasi produk, manual penggunaan, foto produk, serta hasil uji laboratorium.
- Proses pengujian oleh SIRIM, bisa melalui evaluasi dokumen, pengujian sampel, atau inspeksi di lapangan.
- Evaluasi standar teknis mengacu pada pedoman terbaru MCMC. Misalnya, perangkat LTE harus sesuai standar MCMC MTSFB TC T015:2022.
- Jika semua lolos, akan diterbitkan sertifikat dan label SIRIM, lengkap dengan nomor identifikasi.
Label inilah yang nantinya wajib ditempel pada produk sebelum dipasarkan di Malaysia.
Masa Berlaku dan Kewajiban Setelah Sertifikasi
Sertifikat SIRIM memiliki masa berlaku selama lima tahun. Setelah itu, sertifikat bisa diperpanjang, tentu saja dengan evaluasi ulang, apalagi jika terjadi perubahan spesifikasi pada produk.
Selain itu, setelah mendapatkan sertifikat, ada beberapa hal penting yang wajib dilakukan:
- Menempelkan label SIRIM dan MCMC secara permanen di produk.
- Melaporkan jika ada pembaruan teknis atau perubahan model.
- Memastikan setiap unit produk yang diimpor sesuai dengan data teknis yang tertera di sertifikat.
Tips Bagi Anda yang Akan Menjadi Pemohon
Kalau Anda adalah importir, distributor, atau perwakilan merek, berikut beberapa hal yang bisa membantu:
- Pastikan semua dokumen lengkap dan disusun rapi sejak awal.
- Gunakan agen lokal berpengalaman jika Anda tidak berbasis di Malaysia.
- Pantau terus update dari MCMC tentang standar baru atau perubahan regulasi.
- Pertimbangkan memakai jasa konsultan atau pihak ketiga seperti Dimulti, yang bisa bantu mempercepat proses dan menghindari kesalahan administrasi.
Kesimpulannya, menjadi pemohon sertifikat SIRIM bukan cuma soal kelengkapan dokumen. Lebih dari itu, ini soal kepatuhan terhadap aturan, kepastian hukum, dan kualitas produk. Tanpa sertifikat ini, perangkat Anda tak akan bisa masuk pasar Malaysia secara legal.
Ingat, hanya perusahaan lokal yang bisa jadi pemohon resmi. Jika Anda adalah produsen luar negeri, segera cari mitra lokal yang terpercaya. Jangan tunggu sampai pengiriman tertahan di pelabuhan karena dokumen belum lengkap.
Leave a Comment