Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membuat Kolam Plunge Pool

Berikut beberapa hal yang perlu anda perhatikan ketika membuat kolam plunge pool atau biasa kita kenal dengan kolam rendam.

Meski ukurannya mini, tetap saja banyak hal yang perlu anda pertimbangkan ketika membuat salah satu jenis kolam renang ini.

Yang perlu diingat adalah membuat kolam renang butuh biaya yang tidak sedikit. Jadi, anda harus bijak memilih segala aspek yang menyertainya. Jangan lupa selalu berdiskusi dengan kontraktor kolam renang untuk hasil yang maksimal.

Overview Kolam Plunge Pool

Kita akan bahas terlebih dahulu tentang gambaran salah satu jenis kolam renang ini agar anda lebih memahaminya. Berikut penjelasan pengertian, fungsi dan ukuran kolam lap pool.

1. Pengertian

Pengertian kolam plunge pool sebenarnya berdasarkan fungsinya. Ini adalah kolam renang yang khusus digunakan untuk berendam.

Namun, kebanyakan kolam plunge pool tidak menyertakan pemanas. Jadi, kolam ini benar-benar untuk menikmati sensasi menyelam di kolam renang.

2. Fungsi

Hampir sama seperti penjelasan di atas, kolam plunge pool fungsinya untuk berendam. Karena biasanya menggunakan air dingin, jadi kolam ini lebih cocok untuk kebugaran.

Ini adalah kolam renang standar namun dengan ukuran yang jauh lebih kecil, sehingga hanya cocok untuk berjalan-jalan atau menyelam dan berendam.

Jika mau dibuat lebih dalam, anda bisa menggunakan kolam ini untuk latihan scuba diving. Tapi harus diperhatikan, ukurannya kalau bisa dibuat lebih besar.

3. Ukuran

Berbicara ukuran kolam plunge pool, biasanya pengguna akan fokus pada tingkat kedalamannya. Ini juga berkaitan dengan fungsi kolam tersebut.

Kebanyakan kolam plunge pool punya kedalaman yang sama seperti standar kolam renang biasa, berkisar antara 1 hingga 1,5 meter.

Ini jelas berbeda dengan kedalaman kolam Jacuzzi yang biasanya tidak sampai 1 meter meski secara dimensi hampir mirip.

Salah satu cirri khas kolam plunge pool adalah bentuknya yang bulat. Meski begitu, sudah banyak juga yang membuatnya jadi persegi atau persegi panjang. Soall bentuk, sesuai selera saja.

Sebagai referensi berdasarkan pengalaman kami, ukuran kolam plunge pool persegi  yang paling populer adalah 5 m x 3 m dan 6 m x 3 m.

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membuat Kolam Plunge Pool

Setelah mengetahui gambaran salah satu jenis kolam renang ini, kita masuk ke pembahasan utama tentang apa saja yang perlu diperhatikan ketika membuatnya. Ini informasinya.

1. Penempatan

Selain menilai apakah truk bisa mendapatkan akses ke lokasi kolam renang, ada dua pertimbangan lain dalam hal penempatan kolam plunge pool, salah satunya adalah privasi.

Anda perlu memastikan memastikan kolam plunge pool yang dibuat tidak berada dalam garis pandang langsung dengan tetangga.

Jika benar-benar mentok, untuk mengatasinya anda bisa menempatkan kolam renang langsung pada dinding pembatas.

Tak hanya itu, anda juga bisa membuat lanskap pepohonan tau sekalian menggunakan pagar untuk mengatasi hal ini.

2. Bentuk

Seperti dijelaskan, bentuk kolam plunge pool memang kecil. Namun, kami sarankan untuk tetap menyesuaikan dengan luas lahan dan lanskap di sekitarnya.

Sebagai contoh, kolam plunge pool dengan bentuk lingkaran tampaknya akan kurang cocok jika rumah anda punay desain bentuk industrialis atau garis tepi yang tegas.

Sebaliknya, jika kolam berbentuk persegi atau bentuk geometris lainnya, akan terlihat kurang nge-klik jika rumah anda punya desia open space.

Jadi, konsultasikan dengan desainer dari kontraktor kolam renang anda tentang bentuk yang sesuai.

3. Kedalaman

Seperti dijelaskan sebelumnya, kedalaman kolam plunge pool sebenarnya sama saja dengan kolam renang standar.

Namun, ini juga perlu diperhatikan berdasarkan siapa yang akan menggunakan fasilitas tersebut. Jika banyak dipakai orang dewasa, kedalaman di atas 1,2 meter tak masalah.

Namun, jika anda berencana membuat bak mandi untuk anak-anak bermain air dengan kolam ini, kedalaman 1 meter kami rasa yang paling dalam.

4. Lapisan Finishing

Lapisan finishing dan warna kolam plunge pool akan mempengaruhi tampilan visual air. Anda dapat memilih lapisan plester sederhana yang murah, agregat, lapisan kerikil, ubin kaca atau ubin batu.

Hasil akhir yang anda pilih juga akan berdampak pada waktu pemasangan dan anggaran secara keseluruhan. Jadi, bijaklah memilih.

5. Decking

Karena kolam plunge pool biasanya dibangun di lahan yang relatif kecil, penempatannya berdekatan dengan rumah atau properti.

Jika ini terjadi, berpotensi air akan membuat licin di area sekitarnya hingga masuk rumah. Karena itu, kami sarankan anda menggunakan decking.

Dua hal yang perlu dipertimbangkan ketika memilih decking untuk kolam plunge pool. Yang pertama desain. Penjelasannya seperti aspek bentuk yang tadi kita bahas.

Pertimbangan kedua tentunya material yang digunakan. Carilah bahan dengan lapisan anti slip dan tahan lama sehingga dapat bertahan lama seiring waktu, terutama saat terkena bahan kimia di kolam renang.